PASAR KONSUMEN

Pasar Konsumen

Written by Putrie Danayanti

Sunday, 05 June 2011 05:08

Pasar konsumen saat ini sedang mengalami perubahan yang sangat cepat yang tidak pernah dirasakan sebelumnya. Berbagai jenis tawaran baik kesempatan maupun tantangan yang baru banyak bermunculan. Hal ini dapat mempengaruhi perilaku berbelanja secara dramatis, menumbuhkan arus urbanisasi, memunculkan wilayah-wilayah pelayanan yang dibutuhkan dalam keadaan darurat, mengubah tren dan gaya hidup, dan yang terpenting menambah kekuatan dari retailer sebagai kunci penghubung antara pembeli dan penjual. Tujuan dari pemasaran adalah untuk mempertemukan target kepuasan daripada kebutuhan konsumen dengan tingkat yang lebih baik dari para pesaing. Pemasar selalu melihat dan memperhatikan tren daripada kebutuhan darurat yang dikehendaki konsumen, dan menjadikannya sebagai kesempatan dalam memasarkannya. Sebagai contohnya, kebutuhan darurat akan telepon genggam, khususnya bagi konsumen remaja dan usia produktif, hal ini telah membuat pemasar untuk memikirkan ulang mengenai apa yang harus dilakukannya guna meraih pasar tersebut dengan peluang yang tersedia. Pasar konsumen tersusun dari individu-individu yang membeli baik itu sebuah barang yang secara spesifik maupun jasa. Tak jarang sebuah produk memiliki keterkaitan dengan populasi konsumen secara keseluruhan. Misalnya gula, tepung, dan garam. Secara jumlah, rumah tangga membutuhkan persentase yang besar dalam memenuhi kebutuhan akan produk tersebut, sehingga apabila sebuah perusahaan hendak menargetkan populasi konsumen secara keseluruhan, hal ini dapat menjadikan sebagai suatu konsumen yang sangat potensial. Pemasaran yang sukses membutuhkan koneksi yang mantap antara pihak perusahaan dengan para pelanggannya. Mengadopsi dari orientasi pemasaran secara holistik, berarti dimaksudkan untuk sedapat mungkin mengerti dan memahami para pelanggan, mendekatkan pandangan mereka sehari-harinya dan mengubahnya selama masa hidupnya sehingga produk yang tepat dapat terpasarkan pada para pelanggannya dengan cara yang tepat pula. Selain itu, dalam menilai perilaku konsumen sebagai sasaran pemasaran, pembagian atau segmen daripada pasar harus menjadi catatan khusus yang wajib diterapkan dalam menganalisis pasar konsumen. Pasar konsumen secara garis besar dapat digolongkan menjadi: ·         Produk konsumen ·         Makanan dan minuman ·         Retail Produk Konsumen Kompetisi yang kuat, pergeseran daripada loyalitas pelanggan, pemasaran yang agresif dan kehadiran para pemain-pemain global merupakan beberapa hal-hal menonjol yang melambangkan golongan atau pembagian jenis ini. Perusahaan-perusahaan mengatur ulang kegiatannya guna menemukan kebutuhan pelanggannya secara lebih spesifik, yang secara radikal mengubah model bisnis dan menjelajah cara-cara yang baru dari kolaborasi antara para pembeli dan para penjual. Ketaatan pada norma-norma Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) mendesak pada tekanan yang lebih jauh pada industri lokal, memaksa mereka untuk memasuki ke dalam persekutuan dan berkompetensi atau keluar sama sekali dari wilayah mereka. Penggabungan, aliansi dan ikatan pemasaran boleh jadi menambah dampak pada perusahaan dan bisnis dalam sektor ini. Sub-segmen yang terdapat dalam sektor ini antara lain: ·         Pendingin udara ·         Pakaian ·         Sepeda ·         Konsumen elektronik ·         Konsumen yang tahan lama ·         Peralatan listrik rumah tangga dalam negeri ·         Kosmetik dan kebutuhan mandi ·         Fast Moving Consumer Goods (FMCG) ·         Meubel ·         Permata dan perhiasan Makanan dan Minuman Perusahaan-perusahaan dalam sektor ini dihadapkan dengan pertumbuhan peluang-peluang yang sangat luar biasa dalam membangunkan daripada kesadaran si konsumen dan mengubah gaya hidup dan pandangannya. Loyalitas dan penempatan daripada merek-merek tertentu menunjukkan tingkatan tertinggi untuk meningkatkan kehadiran dalam pemikiran konsumen. Kesetiaan pada standar keamanan internasional dan sertifikasi dengan kepemilikan ulang pihak penilai seperti US Food & Drug Administration menjadikannya sebagai norma yang dapat diterimanya. Sub-segmen di dalam sektor ini antara lain: ·         Roti dan produk-produk olahan ·         Bir dan alkohol ·         Minuman ·         Produk-produk coklat dan manisan ·         Produk sehari-hari ·         Penyulingan ·         Makanan beku ·         Daging dan produk peternakan ·         Makanan kemasan / makanan ringan Retail Peningkatan pengaruh daripada budaya Barat dan media pada rumah tangga secara radikal mengubah gaya hidup dan pola pengeluaran yang meningkatkan tumbuhnya peluang bisnis baru. Peningkatan ini merupakan kejadian yang menghasilkan rantai retail yang besar yang hadir di sebagian kota dengan kota besar dan kota kecil sebagai sasaran berikutnya. Industri tersebut dikarakteristikkan oleh marjin yang rendah dan pertumbuhan yang tinggi. Perusahaan membutuhkan dinamika dan tanggapan akan perubahan tren pada gaya hidup dan perilaku konsumen. Mereka memfokuskan pada penyediaan nilai untuk uang dan membangkitkan loyalitas bagi pembelanjaan yang berulang-ulang. Sub-segmen dalam sektor ini antara lain: ·         Convenience stores ·         Department stores ·         Food chain outlets ·         Layanan katalog / pesanan melalui surat ·         Specialty stores ·         Supermarkets ·         Waralaba Segmen Pasar Pembagian sebuah pasar ke dalam grup homogen yang berlainan dari konsumen diistilahkan sebagai segmen pasar. Daripada yang ditawarkan marketing mix yang sama pada perbedaan konsumen secara luas, segmen pasar menjadikannya mungkin bagi perusahaan untuk menyesuaikan marketing mix pada sasaran pasar-pasar khusus, dengan demikian kebutuhan kepuasan konsumen lebih baik. Tidak semua unsur dalam marketing mix layak diubah dari satu segmen ke segmen yang lain. Sebagai contoh, dalam beberapa kasus hanya kampanye promosi yang berbeda. Segmen pasar seharusnya: ·         Terukur ·         Terhubung oleh saluran komunikasi dan distribusi ·         Perbedaan dalam tanggapannya pada marketing mix ·         Tahan lama (tidak berubah dengan terlalu cepat) ·         Cukup kokoh serta menguntungkan Segmen Pasar Konsumen Dasar segmen merupakan faktor pembeda di antara grup dalam sebuah pasar, tetapi hal tersebut konsisten di dalam grup. Perihal yang dapat mengidentifikasi empat dasar-dasar pokok dalam membagi pasar konsumen: ·         Pembagian secara geografis Didasarkan pada faktor regional seperti wilayah, iklim, kepadatan penduduk, dan angka pertumbuhan penduduk. ·         Pembagian secara demografis Didasarkan pada faktor-faktor seperti usia, jenis kelamin, suku, pendidikan, pekerjaan, penghasilan, dan status keluarga. ·         Pembagian secara psikografis Didasarkan pada faktor-faktor seperti nilai, sikap, dan gaya hidup. ·         Pembagian secara perilaku Didasarkan pada faktor-faktor seperti angka dan pola pemakaian, sensitivitas harga, loyalitas merek, dan mencari keuntungan. Dasar-dasar optimal pada pembagian pasar tergantung dari situasi khusus dan ditentukan oleh riset pemasaran, tren pasar, dan keputusan manajerial. Putrie Danayanti